Wednesday, February 29, 2012

Kucing Anda Diare? Jangan Salah Penanganan!

Selain flu kucing, beberapa hari ini banyak juga Cat Lovers yang panik menanyakan kucing kesayangan nya yang terkena diare, banyak  yang tanya, "apa ya obat nya?" "Gimana caranya biar cepet sembuh?" "Kucingku jadi bau nih karena lagi diare...!!" "Muntah-muntah juga" dsb...


Diare adalah keluarnya kotoran cair pada kucing, dengan frekuensi yang sering. Muntah, merupakan gejala kuat pembuangan isi lambung melalui mulut.

Apa yang harus dilakukan jika menjumpai gejala seperti ini?
  • Singkirkan makanan dan minuman nya.
  • Periksa tanda-tanda dehidrasi.
  • Jika diare dan atau muntah berlanjut, dan kucing telihat sakit, segera hubungi dokter hewan terdekat. Diare dan muntah, dapat menyebabkan masalah serius, yaitu cepat kehilangan cairan dan ketidakseimbangan elektrolit pada tubuh, diare disertai muntah dapat terjadi terutama pada anak kucing dan kucing yang sudah sangat tua. 
  • Jika muntah tidak terjadi selama 6 sampai 8 jam, mulai lah dengan seringmemberikan sejumlah cairan bening (air, Gatorade, Pedialyte, atau larutan elektrolitlainnya). Aturan praktis adalah dengan memberikan 1 sendok teh per pon berat badan, setiap 2 atau 3 jam sepanjang hari dan malam. Jika kucing Anda tidak muntahcairan, maka pada hari berikutnya berilah sedikit  makanan secara sering berupa daging atau ayam rebus/kukus, dengan tambahan sedikit nasi. Untuk sementara singkirkan dulu dry food yang biasa dimakan, pemberian makanan yang tidak berasa (hambar) seperti daging/ayam rebus/kukus sangat dianjurkan. Jika kucing Anda tidakingin makan, mulai muntah, atau diare terus, segera pergi ke dokter hewan untuk dilakukan perawatan medis. 
  • Pisahkan kucing Anda yang sakit dari kucing/hewan peliharaan lainnya.
Lalu apa yang sebaiknya jangan dilakukan? Agar tidak salah penanganan?
  • Jangan memberikan resep obat untuk kucing Anda tanpa berkonsultasi dengan dokter hewan terlebih dahulu.
  • Kucing Anda untuk sementara tidak diperbolehkan makan atau minum apa pun sampai benar-benar tidak ada tanda muntah selama 6 sampai 8 jam.
Muntah dan diare, berhubungan dengan sejumlah masalah kesehatan kucing yang secara kolektif disebut sebagai gastroenteritis. Beberapa kasus yang cukup parah (misalnya, keracunan), dan ada juga yang tidak (misalnya, pergantian makanan). Jika terdapat indikasi demam, maka penyebabnya bisa jadi karena infeksi. Kebanyakan, infeksi yang menyebabkan diare dan muntah adalah menular, sehingga kucing/hewan peliharaan lain mungkin rentan akan terkena permasalahan yang sama.

Sekali lagi, jika kucing/hewan peliharaan Anda terlihat sakit, lemas dan selalu muntah atau diare secara terus menerus, hubungi dokter hewan, jangan pernah memberikan resep obat tanpa ada konsultasi dengan dokter hewan.
Semoga bermanfaat.
Artikel terkait:

Artikel Terkait


No comments:

Post a Comment

 

Kucingku Imut ♣ ♣ ♣ Mamanunes Templates ♣ ♣ ♣ Inspiração: Templates Ipietoon
Ilustração: Gatinhos - tubes by Jazzel (Site desativado)